seperti biasa, malam pergantian tahun ini saya lewati dengan biasa-biasa saja. di rumah, nonton tv, ngemil, lalu tidur jam 1.
mungkin yang berbeda hanya suara-suara petasan super menggelegar dari taman di dekat rumah saya.
saya berpendapat bahwa malam tahun baru sama saja seperti hari-hari biasa. itu cuma pergantian tahun. toh kita hampir sepanjang waktu merayakan pergantian hari, bulan, dsb. kenapa cuma pergantian tahun yang dibesar-besarkan?
ada sebagian orang yang berkata, malam tahun baru adalah malam untuk merenung dan bersyukur. jadi anda merenung dan bersyukur hanya di jam 00.00 saja? kemana saja anda selama 364 hari sebelumnya?
tiap orang punya makna atas malam tahun baru-nya sendiri. mungkin saat ini saya belum menemukan makna dari malam tahun baru. tapi ga salah kan kalo saat ini saya berpendapat seperti itu?
p.s. saya dapat tatapan sinis dari guru bahasa indonesia saya ketika saya menyatakan pengalaman dan opini saya tentang malam tahun baru :p
mungkin yang berbeda hanya suara-suara petasan super menggelegar dari taman di dekat rumah saya.
saya berpendapat bahwa malam tahun baru sama saja seperti hari-hari biasa. itu cuma pergantian tahun. toh kita hampir sepanjang waktu merayakan pergantian hari, bulan, dsb. kenapa cuma pergantian tahun yang dibesar-besarkan?
ada sebagian orang yang berkata, malam tahun baru adalah malam untuk merenung dan bersyukur. jadi anda merenung dan bersyukur hanya di jam 00.00 saja? kemana saja anda selama 364 hari sebelumnya?
tiap orang punya makna atas malam tahun baru-nya sendiri. mungkin saat ini saya belum menemukan makna dari malam tahun baru. tapi ga salah kan kalo saat ini saya berpendapat seperti itu?
p.s. saya dapat tatapan sinis dari guru bahasa indonesia saya ketika saya menyatakan pengalaman dan opini saya tentang malam tahun baru :p
Comments
Post a Comment